BIOTEKNOLOGI YOGURT /ˈjoʊɡərt/
REVIEW
PENEMUAN ILMIAH TERKAIT BIOTEKNOLOGI
FERMENTASI SUSU YOGURT
1.
Asal mula Yogurt
Manusia
telah mengenal dan mengakrabi yogurt selama kurang lebih 4000 tahun. Di daerah
Timur Tengah, yogurt menjadi salah satu makanan pokok seharihari, dibuat secara
tradisional di rumah-rumah, dan dikonsumsi oleh seluruh lapisan masyarakat.
Penduduk di belahan dunia tersebut percaya bahwa hasil Bioteknologi Fermentasi
Susu 2 fermentasi susu dapat menjaga kesehatan tubuh dan mencegah dan mengobati
penyakit. Yogurt sebenarnya merupakan minuman tradisional di daerah Balkan dan
Timur Tengah, tetapi saat ini sudah berkembang ke seluruh dunia. Yogurt
merupakan salah satu produk hasil fermentasi susu yang paling tua dan cukup
populer di seluruh dunia.
Bukti-bukti
menunjukkan bahwa produk susu budidaya telah diproduksi sebagai makanan
sedikitnya sejak 4.500 tahun lalu, sejak abad ke-3 SM. Sejarah ditemukannya
fermentasi susu dimulai dengan cara yang tidak disengaja. Para pengembara di
padang pasir di Timur Tengah yang membawa persediaan susu di wadah yang terbuat
dari usus domba menjadi terkejut ketika mengetahui susu yang akan diminumnya
telah menjadi setengah padat. Ternyata susu tersebut telah mengalami fermentasi
akibat adanya bakteri dari usus domba. Kemungkinan karena kehausan, maka
minuman susu yang telah mengalami fermentasi tersebut dengan terpaksa diminum
juga. Ternyata rasa susu yang telah mengalami fermentasi tersebut cocok dengan
lidah pengembara. Akhirnya susu yang difermentasi menjadi minuman yang lebih
digemari dibandingkan dengan susu segara. Rasa susu yang difermentasi tersebut
lembut, asam menyegarkan, dan lebih awet. Penduduk di daerah tersebut kemudian
mempelajari proses pembuatan susu yang difermentasi. Mereka kemudian mengetahui
cara membuat susu fermentasi yang kemudian dinamakan yogurt dengan menambahkan
sedikit yogurt sebelumnya pada susu. Kebiasan ini kemudian menjadi tradisi dan
bagian dari kebudayaan minum yogurt secara teratur.
2.
Dampak positif dan negatif
a. Dampak positif
- Menjaga tulang tetap sehat
- Mudah dicerna
- Mengandung bakteri baik
- Mmebantu menurunkan tekanan darah tinggi
- Baik untuk kesehatan kulit
- Mengandung berbagai jenis vitamin
- Meningkatkan kekebalan tubuh
- Mengurangi risiko infeksi jamur
- Meningkatkan kesehatan usus
- Membantu menurunkan berat badan
b. Dampak negatif
Mengkonsumsi yogurt secara berlebihan dalam sehari dapat menimbulkan dampak yang buruk bagi kesehatan diantaranya sebagai berikut:
- Menimbulkan masalah pencernaan / diare
- Sakit perut
- Kembung
- Diabetes
- Obesitas
- Penyakit jantung
3.
Perbedaan dari masa ke masa
Di
India, sejak dahulu yogurt dimanfaatkan sebagai obat sakit perut. Disebutkan
pula bahwa masyarakat Timur Tengah sudah akrab dengan yogurt sejak 4.000 tahun
yang lalu. Sejak berabad silam pun, perempuan Persia menggunakan yogurt untuk
masker yang bermanfaat menunda pengeriputan. Sampai sekarang pun manfaat ini
masih bisa dirasakan. Baru sejak awal abad ke-19 manfaat yogurt bisa dibuktikan
secara ilmiah oleh Ilya Metchnikoff, seorang ilmuwan Rusia yang bekerja
di Institut Pasteur, Paris. Metchnikoff mendapatkan, bangsa Bulgaria yang
mempunyai kebiasaan mengonsumsi yogurt (susu fermentasi) tetap sehat dalam usia
lanjut.
Sejak
saat itu berbagai kajian mengenai manfaat susu fermentasi terus diteliti. Susu
fermentasi diketahui mengandung bakteri asam laktat yang mampu meningkatkan
kerja enzim galaktosidase yang memudahkan pencernaan laktosa dalam usus,
meningkatkan kualitas nutrisi, menurunkan kadar kolesterol darah, mencegah
kanker dan mengatasi diare.
4.
Permasalahan yang timbul
Yogurt
biasanya mengandung sejumlah kalori dan gula yang tidak sedikit. Itu sebabnya,
jika terlalu banyak mengkonsumsi yogurt justru bisa menambah asupan gula yang
masuk ke dalam tubuh. Akibatnya, kalori yang diperoleh dalam sehari
bisa melebihi jumlah yang dibutuhkan oleh tubuh. Asupan gula yang berlebihan
kerap dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan, seperti diabetes, kelebihan
berat badan, hingga penyakit jantung.
Sumber:
Detikhealth. (2013). Ini Dia 10 Manfaat Sehat Yogurt. Di https://health.detik.com/hidup-sehat-detikhealth/d-2263898/ini-dia-10-manfaat-sehat-yoghurt
(di akses 15 April).
Kompas.com. (2009). Mengenal Sejarah Yoghurt. Di https://nasional.kompas.com/read/2009/10/02/12430353/mengenal.sejarah.yoghurt
(diakses 15 April)
Nur,
S. (2019). Jangan Berlebihan Makan Yoghurt,
Ini Dampaknya untuk Kesehatan. Di https://www.timesindonesia.co.id/read/194859/20190101/052736/jangan-berlebihan-makan-yoghurt-ini-dampaknya-untuk-kesehatan/
(di akses 15 April)
Setiaputri,
K. A. (2018). Meski Sehat, Makan Yogurt
Berlebihan Juga Bisa Timbulkan Dampak Buruk. Di https://hellosehat.com/hidup-sehat/nutrisi/efek-terlalu-banyak-makan-yoghurt/
(di akses 15 April)
Widodo, W. (2002). Bioteknologi Fermentasi Susu. Di http://www.academia.edu/download/35732856/FERMENTASI-SUSU.pdf
(di akses 15 April).
Comments
Post a Comment